Macam-macam Saka
1.
Saka Dirgantara
2.
Saka Bhayangkara
3.
Saka Bahari
4.
Saka Bakti Husada
5.
Saka Bina Sosial
6.
Saka Keluarga Berencana (Kencana)
7.
Saka Kerohanian
8.
Saka Pandu Wisata
9.
Saka Pekerjaan Umum (PU)
10.
Saka Pustaka
11.
Saka Taruna Bumi
12.
Saka Teknologi
13.
Saka Telematika
14.
Saka Wanabakti
15.
Saka Wira Kartika
Berlaku Nasional
Saka Dirgantara
Saka
Dirgantara adalah wadah kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan praktis di bidang kedirgantaraan guna menumbuhkan kesadaran untuk
membaktikan dirinya dalam pembangunan nasional. Satuan Karya ini membidangi
bidang kedirgantaraan, umumnya saka ini hanya berada di wilayah yang memiliki
potensi kedirgantaraan, dengan kata lain memiliki landasan udara.
Pelatihan Saka Dirgantara umumnya memperbantukan para profesional
di bidang kedirgantaraan, TNI AU, pihak perusahaan penerbangan dan klub aeromodelling. Pelatihan
biasanya diadakan di sebuah Pangkalan Udara tertentu.
Krida-krida dalam Saka Dirgantara, sebagai berikut.
1.
Krida Olahraga Dirgantara
2.
Krida Pengetahuan Dirgantara
3.
Krida Jasa Kedirgantaraan
Kecakapan Khusus Kelompok Kedirgantaraan, sebagai berikut.
1.
Krida Olah Raga Dirgantara
1.
Terbang Bermotor
2.
Terbang Layang
3.
Aeromodelling
4.
Terjun Payung
5.
Layang Gantung
2.
Krida Pengetahuan Dirgantara
1.
Aerodinamika
2.
Pengaturan Lalu Lintas Udara (PLLU)
3.
Meteorologi
4.
Fasilitas Penerbangan
5.
Navigasi Udara
3.
Krida Jasa Dirgantara
1.
Teknik Mesin Pesawat
2.
Komunikasi
3.
Aerial Search And rescue
4.
Struktur Pesawat
Saka Bhayangkara
Saka Bhayangkara adalah wadah kegiatan kebhayangkaraan untuk
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam bidang keamanan dan
ketertiban masyarakat (Kamtibmas), guna menumbuhkan kesadaran berperan serta
dalam pembangunan nasional. Satuan Karya ini membidangi bidang kebhayangkaraan.
Saka Bhayangkara ialah Satuan Karya terbesar dan paling berkembang
di Indonesia. Saka Bhayangkara dapat dibentuk di hampir seluruh wilayah Kwartir
di Indonesia, tidak terbatas pada suatu sumber daya atau kondisi alam. Dalam
pelatihan Saka Bhayangkara, umumnya Gerakan Pramuka bekerjasama dengan pihak Kepolisian Republik Indonesia dan kadang-kadang memperbantukan pihak
Dinas Pemadam Kebakaran. Biasanya Saka Bhayangkara berada di bawah pembinaan Kepolisian Republik Indonesia.
Krida-krida dalam Saka Bhayangkara, sebagai berikut.
1.
Krida Ketertiban Masyarakat (Tibmas)
2.
Krida Lalu Lintas (Lantas)
3.
Krida Pencegahan dan Penaggulangan Bencana (PPB)
1.
Subkrida Pasukan Berkuda (Paskud)
2.
Subkrida Pasukan Anjing Pelacak (Paskan)
3.
Subkrida Pemadam Kebakaran (Damkar)
4.
Subkrida Search And Rescue (SAR)
4.
Krida Pengenalan Tempat Kejadian Perkara (PTKP)
Pada saat ini Krida saka bhayangkara yang memiliki subkrida Paskud
hanya di wilayah Jakarta Timur, tepatnya
Ranting Pasar Rebo, Ciracas, dan Cipayung.
Kecakapan Khusus Kelompok Kebhayangkaraan, sebagai berikut.
1.
Krida Ketertiban Masyarakat (Tibmas)
2.
Krida Lalu Lintas (Lantas)
3.
Krida Pencegahan dan Penaggulangan Bencana (PPB)
4.
Krida Pengenalan Tempat Kejadian Perkara (PTKP)
1.
Pengetahuan tempat kejadian perkara
2.
Pengetahuan sidik jari
3.
Pengetahuan tulisan tangan dan tanda tangan
4.
Pengetahuan bahaya narkoba
Saka Bahari
Satuan Karya Bahari adalah wadah bagi Pramuka yang
menyelenggarakan kegiatan-kegiatan nyata, produktif dan bermanfaat dalam rangka
menanamkan rasa cinta dan menumbuhkan sikap hidup yang berorentasi kebaharian
termasuk laut dan perairan dalam. Satuan Karya ini membidangi bidang Kelautan.
Krida-krida dalam Saka Bahari, sebagai berikut.
1.
Krida Sumberdaya Bahari
2.
Krida Jasa Bahari
3.
Krida Wisata Bahari
4.
Krida Reksa Bahari
Saka Bakti Husada
Saka Bakti Husada adalah wadah pengembangan pengetahuan, pembinaan
keterampilan, penambahan pengalaman dan pemberian kesempatan untuk membaktikan
dirinya kepada masyarakat dalam bidang kesehatan.
Saka Bakti Husada bertujuan untuk mewujudkan kader pembangunan di
bidang kesehatan, yang dapat membantu melembagakan norma hidup sehat bagi semua
anggota Gerakan Pramuka dan masyarakat di lingkunganya. Kegiatan kesakaan
dilaksanakan di gugusdepan dan satuan karya Pramuka disesuaikan dengan usia dan
kemampuan jasmani dan rohani peserta didik. Kegiatan pendidikan tersebut
dilaksanakan sedapat-dapatnya dengan praktek berupa kegiatan nyata yang memberi
kesempatan peserta didik untuk menerapkan sendiri pengetahuan dan kecakapannya
dengan menggunakan perlengkapan yang sesuai dengan keperluannya.
Krida-krida dalam Saka Bakti Husada, sebagai berikut.
1.
Krida Bina Lingkungan Sehat
2.
Krida Bina Keluarga Sehat
3.
Krida Penanggulangan Penyakit
4.
Krida Bina Gizi
5.
Krida Bina Obat
6.
Krida Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Kecakapan Khusus Kelompok Kebaktihusadaan, sebagai berikut.
1.
Krida Bina Lingkungan Sehat
1.
Penyehatan Perumahan
2.
Penyehatan Makanan dan Minuman
3.
Pengamanan Pestisida
4.
Pengawasan Kualitas Air
5.
Penyehatan Air
2.
Krida Bina Keluarga Sehat
1.
Kesehatan Ibu
2.
Kesehatan Anak
3.
Kesehatan Remaja
4.
Kesehatan Usia Lanjut
5.
Kesehatan Gigi dan Mulut
6.
Kesehatan Jiwa
3.
Krida Penanggulangan Penyakit
1.
Penanggulangan Penyakit Malaria
2.
Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah
3.
Penanggulangan Penyakit Anjing Gila
4.
Penanggulangan Penyakit Diare
5.
Penanggulangan Penyakit TB Paru
6.
Penanggulangan Penyakit Kecacingan
7.
Imunisasi
8.
Gawat Darurat
9.
HIV / AIDS
4.
Krida Bina Gizi
1.
Perencanaan Menu
2.
Dapur Umum Makanan/Darurat
3.
UPGK dalam Pos Pelayanan Terpadu
4.
Penyuluh Gizi
5.
Mengenal Keadaan Gizi
5.
Krida Bina Obat
1.
Pemahaman Obat
2.
Taman Obat Keluarga
3.
Pencegahan dan Penanggulangan Penyalahgunaan Zat Adiktif
4.
Bahan Berbahaya bagi Kesehatan
5.
Pembinaan Kosmetik
6.
Krida Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
1.
Bina PHBS di Rumah
2.
Bina PHBS di Sekolah
3.
Bina PHBS di Tempat umum
4.
Bina PHBS di Instansi Pemerintah
5.
Bina PHBS di Tempat kerja
Saka Keluarga Berencana
Saka Keluarga Berencana (Kencana) adalah wadah kegiatan dan
pendidikan untuk meningkatkan pengetahuan keterampilan praktis dan bakti
masyarakat, dalam bidang Keluarga Berencana, Keluarga Sejahtera dan
Pengembangan Kependudukan. Pembinaan Saka Kencana berada di bawah Gerakan
Pramuka yang bekerjasama dengan Badan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Krida-krida Saka Keluarga Berencana, sebagai berikut.
1.
Krida Bina Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KB dan KR)
2.
Krida Bina Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga (KS dan
PK)
3.
Krida Advokasi dan Komunikasi Informasi Edukasi (Advokasi dan KIE)
4.
Krida Bina Peran Serta Masyarakat (PSM).
Saka Taruna Bumi
Saka Taruna Bumi adalah wadah bagi para Pramuka untuk meningkatkan
dan mengembangkan kepemimpinan, pengetahuan, pengalaman, keterampilan dan
kecakapan para anggotanya, sehingga mereka dapat melaksanakan kegiatan nyata
dan produktif serta bermanfaat dalam mendukung kegiatan pembangunan pertanian.
Pembinaan Saka Taruna Bumi dilakukan oleh Gerakan Pramuka bekerja sama dengan Departemen Pertanian, LIPI, dan Lembaga Holtikultura.
Krida-krida dalam Saka Taruna Bumi, sebagai berikut.
1.
Krida Pertanian dan Tanaman Pangan
2.
Krida Pertanian Tanaman Perkebunan
3.
Krida Perikanan
4.
Krida Peternakan
5.
Krida Pertanian Tanaman Holtikultura.
Saka Wanabakti
Saka Wanabakti adalah wadah bagi Pramuka Penegak dan Pramuka
Pandega untuk melaksanakan kegiatan nyata, produktif dan bermanfaat dalam
rangka menanamkan rasa tanggungjawab terhadap pelestarian sumberdaya alam dan
lingkungan hidup. Pembinaan Saka Wanabhakti bekerjasama dengan Departemen Kehutanan, Perhutani dan LSM Lingkungan Hidup/Lembaga
Profesional terkait.
Krida-krida dalam Saka Wanabakti, sebagai berikut.
1.
Krida Tata Wana
2.
Krida Reksa Wana
3.
Krida Bina Wana
4.
Krida Guna Wana.
Saka Wira Kartika
Saka Wira Kartika baru berupa saka rintisan yang mulai
dilaksanakan pada akhir tahun 2007. Pembentukannya berdasarkan Peraturan
Bersama Kepala Staf Angkatan Darat dengan Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka nomor
182/X/2007 dan 199 tahun 2007 tanggal 28 Oktober 2007 tentang kerjasama dalam
usaha pembina dan pengembangan pendidikan bela negara dan kepramukaan.
Krida-krida dalam Saka Wira Kartika, sebagai berikut.
1.
Krida Survival
2.
Krida Pionering (Perintis)
3.
Krida Mountainering
4.
Krida Navigasi Darat
5.
Krida penanggulangan bencana alam
Berlaku di daerah tertentu
Saka Bina Sosial
Saka Bina Sosial adalah satuan karya pramuka yang merupakan wadah
kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilamn praktis dibidang usaha
kesejahteraan sosial guna menumbuhkan kesadaran untuk membaktikan dirinya dalam
pembangunan nasional. Saka Pustaka dapat kedudukan di Perpustakaan Umum,
meskipun demikian dapat pula berkedudukan diKwartir Cabang. Sejauh ini hanya Kwarda Jawa Tengah yang mempunyai secara resmi Saka ini.
Saka Kerohanian
Saka Kerohanian adalah satuan karya pramuka yang merupakan wadah
kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilamn praktis dibidang
pekerjaan kerohanian menumbuhkan kesadaran untuk membaktikan dirinya dalam
pembangunan nasional. Dulu saka ini pernah aktif di bawah binaan Kwartir Cabang Hulu Sungai Tengah, Kalimantan
Selatan. Sekarang Saka Kerohanian sudah tidak ada lagi.
Saka Panduwisata
Saka Panduwisata adalah satuan karya pramuka yang merupakan wadah
kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilamn praktis dibidang
kepariwisataan guna menumbuhkan kesadaran untuk membaktikan dirinya dalam
pembangunan nasional. Pariwisata yang dimaksud adalah segala sesuatu yang
berhubungan dengan wisata, termasuk pengusahaan obyek dan daya tarik wisata
serta usaha-usaha lain yang terkait dibidang tersebut.
Berbeda dengan Saka-saka yang lain. Saka Panduwisata dapat
kedudukan di Objek dan Daya Tarik Wisata (ODTW), meskipun dapat pula
berkedudukan di Kwartir Cabang. Sejauh ini hanya Kwarda Jawa Tengah yang mempunyai secara resmi Saka ini.
Krida-krida dalam Saka Panduwisata, sebagai berikut.[1]
1.
Krida Bina Obyek Wisata
2.
Krida Bina Pramuwisata
3.
Krida Bina Sarana Wisata
4.
Krida Bina Seni Budaya
Saka Pekerjaan Umum
Saka Pekerjaan Umum adalah satuan karya pramuka yang merupakan
wadah kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilamn praktis dibidang
pekerjaan umum guna menumbuhkan kesadaran untuk membaktikan dirinya dalam
pembangunan nasional. Dulu ini adalah salah satu saka yang cukup aktif yang
berada di bawah binaan Kwartir Daerah Kalimantan
Selatan. Sekarang Saka Pekerjaan Umum sudah tidak ada lagi.
Saka Pustaka
Saka Pustaka adalah satuan karya pramuka yang merupakan wadah
kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilamn praktis dibidang
kepustakaan guna menumbuhkan kesadaran untuk membaktikan dirinya dalam
pembangunan nasional. Saka Pustaka dapat kedudukan di Perpustakaan Umum,
meskipun demikian dapat pula berkedudukan di Kwartir Cabang. Sejauh ini hanya Kwartir Daerah Jawa Tengah yang mempunyai secara resmi Saka ini.
Lambang Saka Pustaka memiliki arti bahwa Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega (2 tunas kelapa warna coklat) yang
tergabung kedalam Saka Pustaka harus mempunyai pancaran semangat (matahari)
serta kemauan untuk bisa menjadi kader pembangunan dibidang perpustakaan,
dokumentasi dan informasi (buku) yang dapat membantu melembagakan budaya baca
dan belajar bagi semua anggota gerakan pramuka dan masyarakat di lingkungannya
dengan tetap berpijak pada landasan Pancasila (Segi Lima) dan sifat-sifat budi
luhur manusia (persahabatan = warna biru, kesucian = bintang warna putih, keberanian
= warna merah dan elegan/kesatriya = warna hitam) untuk menuju
kejayaan/kemakmuran (warna kuning).[3]
Krida-krida dalam Saka Pustaka,
1.
Krida Layanan Perpustakaan (Yanpus)
2.
Krida Pengembangan Bahan Pustaka (Baka)
3.
Krida Pengembangan Perpustakaan (Peta)
4.
Krida Deposit dan Penerbitan (Debit)
Saka Teknologi
Saka Teknologi adalah satuan karya pramuka yang merupakan wadah
kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilamn praktis dibidang ilmu
teknologi guna menumbuhkan kesadaran untuk membaktikan dirinya dalam
pembangunan nasional. Sejauh ini Saka Teknologi hanya ada di Kwartir Cabang Purworejo. Berbeda dengan Kwartir Darah Nusa Tenggara
Baratmenamakan Saka Teknologi dengan penamaan Saka Informasi dan
Teknologi
Saka Telematika
Saka Telematika adalah Satuan Karya Pramuka yang membidangi
masalah teknologi dan informasi, saka ini terbilang baru dan dirintis oleh
Kwartir Daerah Jawa Barat dengan bekerja sama dengan Telkom sejak Maret 2011
yang lalu, Saka Telematika ditandatangani oleh Direktur Konsumer Telkom, I
Nyoman G. Wiryanata bersama Ketua Kwarda Pramuka Jawa Barat Dede Yusuf Effendi
di GKP Telkom di Jalan Japati 1 Bandung. Cianjur dan Bekasi adalah beberapa
daerah di Indonesia yang telah membentuk saka tersebut. Tujuan dibentuknya Saka
Telematika ini adalah menjadikan ikon terbaru dari Pramuka sendiri juga
mendukung 3,3 juta blog Pramuka Jawa Barat, tujuan lainnya memiliki rasa cinta
kepada telekomunikasi, edutainment, multimedia dan informatika Indonesia yang
menjadikan Pramuka Indonesia lebih dekat dengan fitur-fitur teknologi yang
semakin berkembang. Saka Telematika terdiri dari 4 krida yakni: 1. Krida
Telekomunikasi
1.
SKK Jaringan Telekomunikasi
2.
SKK Jasa Telekomunikasi
3.
SKK Interkoneksi Telekomunikasi
2. Krida Informatika
1.
SKK Internet (Web)
2.
SKK E-Commerce
3.
SKK Social Networking
3. Krida Media
1.
SKK Broadcast
2.
SKK Video
3.
SKK Teleconfrence
4.
SKK Design Grafis
4. Krida Edutainment
1.
SKK Game Online
2.
SKK Content